Dietplus

Sehat adalah kebahagiaan bagi semua orang apalagi di masa pandemi Covid sekarang. Pada dasarnya, gak ada makanan yang dibuat khusus untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh apalagi bisa menangkal serangan virus Corona (Covid-19). Namun dengan pola makan yang benar, kita bisa menjaga kesehatan & meningkatkan imun tubuh lho!

Sekarang ini ada banyak banget makanan yang bisa ngebantu kita buat mendukung nutrisi di dalam tubuh, terutama zat-zat yang berperan penting dalam mengelola fungsi sistem kekebalan tubuh.

Di artikel kali ini, kita akan membahas cara meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan mengatur pola makan sehari-hari.

Tips Pola Makan yang Benar & Sehat

Berikut ini adalah beberapat tips untuk menerapkan pola makan yang benar & sehat, mudah kok!

1. Buatlah Jadwal Makan, Pilah Makanan sesuai Kebutuhan Tubuh

Mendengar berita tentang pandemi Covid-19, gak sedikit masyarakat mulai berlomba-lomba membeli bahan makanan secara berlebihan.

Selain bisa merugikan orang lain, menimbun makanan juga bisa merugikan diri kita sendiri.

Kenapa? Karena hal tersebut bisa memancing kita jadi sering memakan makanan yang gak dibutuhkan oleh tubuh.

Kalau sudah terjadi, makanan pun akan tertimbun di dalam tubuh kita. Belum lagi kalau kita makannya secara berlebihan.

Sudah jadi rahasia umum jika hal tersebut bisa mengganggu sistem kerja tubuh kita, terutama dapat mengakibatkan kadar gula darah melonjak tinggi.

Maka dari itu, ayo kita mulai utamakan makanan-makanan bermanfaat terutama dalam memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh dan atur pola makan yang benar.

Ini dia anjuran makanan-makanan ketika kita mau fokus memenuhi kebutuhan nutrisi kita :

a. Buah-buahan & Sayuran

Buah dan sayuran

Sayur dan Buah-buahan

Siapa yang nggak suka makan buah-buahan dan sayuran? Padahal 2 sumber makanan ini paling penting untuk memasok nutrisi-nutrisi penting untuk badan kita. Kategori makanan ini punya kandungan rendah kalori tapi padat nutrisi, berarti mereka dikemas dengan vitamin, mineral, antioksidan, dan serat.

Cobalah untuk membiasakan pola makan yang benar yaitu dengan makan 5 (lima) porsi buah-buahan dan sayur-sayuran perharinya. Kebiasaan ini akan secara alami membantu memenuhi kebutuhan nutrisi dan bahkan membantu kita mengurangi makan makanan gak sehat.

b. Biji-bijian utuh

Biji-bijian utuh

Contoh berbagai jenis biji-bijian utuh

Grain seeds atau biji-bijian utuh mempunyai 3 (tiga) bagian dan masing-masing bagiannya berisi nutrisi yang bisa meningkatkan kesehatan.

Bagian terluarnya kaya akan serat serta memasok vitamin B, antioksidan, dan terdapat fitokimia yang setelah diteliti kandungan senyawa kimia alami ini mempunyai peran dalam pencegahan penyakit.

Sedangkan bagian dalam biji-bijian utuh adalah tempat untuk menampung karbohidrat, protein, dan sejumlah kecil vitamin B dan mineral.

c. Protein nabati & hewani

Zat yang satu ini adalah bagian penting karena bisa membantu membangun, memperbaiki, dan memelihara struktur tubuh. Taukah kamu kalau makanan yang berasal dari nabati dan hewani bisa memberikan protein?

Bedanya, protein hewani lebih lengkap dibandingkan dengan protein nabati. Unsur protein hewani dianggap sebagai sumber protein terkaya & mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh.

Mengapa kita membutuhkan Protein? Berdasarkan penelitian, protein adalah salah satu zat penting untuk menyempurnakan fungsi serta sistem kekebalan tubuh.

Contoh protein dari sumber hewani dan nabati adalah kacang-kacangan, ikan, telur, produk susu dan juga daging.

d. Lemak

Lemak hewani dan nabati

Contoh lemak hewani dan nabati

Fat atau Lemak adalah bagian penting dari diet sehat, tapi makanlah lemak tidak jenuh dan punya banyak manfaat. Salah satu fungsi lemak tak jenuh adalah meningkatkan kolesterol baik (HDL), serta bisa membantu menjaga berat badan.

Sebenarnya gak semua lemak jenuh itu benar-benar gak sehat lohh.

Daging dari hewan yang diberi makan rumput, susu tinggi lemak, dan juga kelapa, adalah sumber lemak jenuh yang tidak apa-apa jika kita konsumsi.

Lain cerita jika lemak jenuhnya berasal dari makanan cepat saji, produk goreng, atau daging olahan.

Tentu saja hal tersebut akan mempengaruhi kesehatan kita.

Meskipun ada beberapa sumber lemak jenuh yang aman kita konsumsi, tetap saja tidak boleh berlebihan.

Maka dari itu, seimbangkan pola makan yang benar dengan konsumsi antara lemak tak jenuh dan lemak jenuh disetiap makanan kita. Bahkan jauh lebih baik jika memperbanyak lemak tak jenuh dibandingkan lemak jenuh.

2. Waspadalah Pada Ukuran Porsi Makan

Temukan porsi tepat untuk badan kita. Memang susah, tapi ini harus mulai diperhatikan. Jangan sampai kita makan terlalu banyak atau bahkan terlalu sedikit.

Caranya?

Mulailah dengan cari panduan dari sumber terpercaya tentang porsi sehat untuk orang dewasa dan begitu pula untuk anak kecil.

Jika masih bingung dan ngerasa kesulitan, tanyakan sama seorang ahli gizi bagaimana baiknya ukuran porsi pas untuk badan kita.

Akan jauh lebih jika bisa melakukan konsultasi setiap harinya, agar kita bisa tau apa yang sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh.

Dietplus Nutritionist

Ahli Gizi dari Dietplus Bandung siap membimbing kita semua tentang pola makan yang benar selama program berlangsung.

3. Batasi Asupan Garam, Gula, dan Lemak sebagai Pola Makan yang Benar

Sekarang ini, banyak terjadi masalah kesehatan di berbagai negara terkait dengan kebiasaan makan yang buruk.

Makan lemak jenuh, ditambah garam dan juga gula berlebih adalah pola makan yang sangat tidak baik. Dan sayangnya, kebanyakan masyarakat masih belum menaruh perhatian akan hal tersebut.

Berbagai makanan yang mengandung 3 (tiga) hal tadi jangan pernah kita konsumsi secara berlebihan.

Faktanya, dengan mengurangi sedikit saja garam, gula, dan lemak jenuh dapat memberikan pengaruh besar terhadap kesehatan tubuh.

Makanan dengan tingkat garam, gula dan lemak jenuh tinggi cenderung rendah serat dan nutrisi penting seperti vitamin dan mineral, sehingga tentu aja bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh kita yang memerlukan asupan nutrisi.

Waktu masa pandemi Covid-19 sekarang, sistem kekebalan tubuh kita adalah hal penting & harus kita jaga baik-baik.

Jadi, mulai biasakan pola makan yang sehat dari sekarang ya.

4. Konsumsi Serat yang Cukup

Serat berkontribusi pada sistem pencernaan sehat. Bahkan, manfaat dari makanan dengan kandungan serat tinggi itu gak cuman melancar kan perncernaan loh.

Bahan makanan tinggi serat punya banyak manfaat seperti menurunkan resiko penyakit jantung, stroke dan diabetes, meningkatkan kesehatan kulit, dan bisa membantu kita menurunkan berat badan juga.

Maka dari itu, awali hari kita dengan mengkonsumsi makanan tinggi serat. Ganti nasi putih, roti, dan pasta dengan beras merah atau olahan whole grain.

Tambahkan juga buah-buahan utuh bukan olahan seperti jus atau minuman kemasan. Terutama minuman kemasan karena itu sangat berbahaya bagi tubuh.

Mengkonsumsi suplemen tinggi serat bisa jadi alternatif waktu kita gak bisa menemukan serat dari makanan.

Tapi tetap saja, cara alami dalam memenuhi serat yang dibutuhkan sama badan kita adalah melalui makanan.

5. Menjaga Kadar Cairan yang Dibutuhkan Tubuh

Kalian tau gak? Ternyata badan kita itu sangat bergantung sama air untuk bisa bertahan hidup loh.

Hal ini karena air membentuk 60% berat dalam tubuh manusia, dan air juga berperan sangat penting untuk hampir setiap fungsi tubuh.

Maka dari itu, setiap sel, jaringan, dan juga organ tubuh kita sangat membutuhkan air agar bisa bekerja dengan baik.

Air bermanfaat buat menjaga suhu tubuh kita, melumasi sendi-sendi, melancarkan pencernaan, dan masih banyak manfaat lainnya sehingga air sangat dibutuhkan untuk kesehatan.

Mengkonsumsi air putih adalah hal terbaik untuk menjaga tubuh kita agar tetap terhidrasi.

Lalu, apa yang akan terjadi kalau kita kurang mengkonsumsi air putih?

Gejala-gejala yang terjadi saat kita mengalami dehidrasi adalah:

  • Sedikitnya air urine atau bahkan tidak ada
  • Warna urine menjadi lebih gelap dari biasanya.
  • Mulut terasa kering.
  • Gampang ngerasa capek.
  • Rasa haus berlebihan.
  • Sakit kepala.
  • Pusing -pusing.
  • Tidak ada air mata waktu menangis.

Ada beberapa orang yang punya resiko tinggi dehidrasi seperti :

  1. Mereka yang baru selesai olahraga berat
  2. Ibu hamil atau menyusui
  3. Orang yang sedang demam, muntah, atau diare
  4. Bahkan yang lagi berusaha nurunin berat badan juga akan ngerasa gampang haus dan mudah dehidrasi.

Agar menghindari gejala-gejala yang tadi disebutkan, tetaplah menjaga kadar cairan dalam tubuh kita agar tidak mengganggu kerja tubuh.

Seiring dengan mengkonsumsi air minum sesuai anjuran yaitu 6 (enam) gelas sampai 8 (delapan) gelas setiap harinya, kita juga bisa menghidrasi tubuh dengan memakan buah-buahan utuh dan sayuran.